Bagi Anda yang memiliki ketertarikan di bidang style and bisnis, namun masih sering bingung saat hendak menjalankan sebuah usaha, maka usaha jahit merupakan salah satu jenis yang patut untuk dicoba. Kebutuhan masyarakat akan pakaian juga tren yang semakin berkembang membuat bisnis ini tidak akan kehilangan peminat atau konsumennya. Masih banyak orang yang membutuhkan baju juga celana yang sesuai dengan keinginan serta ukuran mereka. Dan satu lagi, usaha jahit ini bahkan bisa dilakukan di rumah, lho! Lalu, apa saja sebaiknya hal yang harus dilakukan untuk pebisnis jahit?
Tips Usaha Jahit yang Bisa Dilakukan
Semua pasti bisa, asal mau usaha. Walau Anda pemula, jangan sampai kehilangan semangat dan motivasi diri ya. Untuk membantu Anda, berikut beberapa langkah memulai usaha jahit yang bisa segera dipraktekkan bagi pemula, yaitu:
1. Kuasai Ilmu Dasar Menjahit
Untuk memulai sebuah bisnis, tentunya kita harus paham terlebih dahulu mengenai bidang yang dikelola. Untuk bisnis jahit, sudah tentu ilmu tentang menjahit lah yang harus kita ketahui. Hal ini merupakan bekal mendasar dari kelangsungan bisnis nantinya. Ketahui tentang pembuatan pola, teknik jahit dan lain. Anda bisa coba praktek atau latihan secara serius bahkan mengikuti kursus maupun studio terlebih dahulu.
2. Menentukan Target Konsumen
Sebetulnya, target konsumen dari usaha jahit ini cukup luas karena memungkinan bagi siapapun untuk membutuhkannya. Namun, pada dasarnya kita bisa tetap fokus pada target market tertentu, misal jahit untuk pakaian anak, pakaian wanita dan lain sebagainya. Sehingga Anda bisa memperdalam ilmu juga melakukan inovasi pada fokus yang dipilih sekaligus menyesuaikan strategi pemasaran nantinya. Jika masih merasa bingung dalam menentukannya, untuk target ini Anda bisa terlebih dahulu melihat atau melakukan overview di pasaran. Nantinya, Anda akan tahu apa yang menarik ataupun sedang menjadi tren.
3. Berikan Penawaran Menarik Kepada Konsumen
Setelah mengetahui target market, Anda bisa menentukan pasaran harga produk juga melalui review tersebut. Sebisa mungkin jangan mematok harga yang terlampau tinggi, namun jangan juga yang terlalu rendah karena bisa menyulitkan Anda nantinya. Tetapkan harga yang bersaing dengan penawaran menarik, misalkan adanya reward atau paket packaging antara celana dan baju, harga lebih murah untuk jahit dengan jumlah banyak dan lain sebagainya.
4. Menjaga Kualitas
Memiliki harga yang tidak mahal, bukan berarti kita tidak perlu menjaga kualitasnya. Justru jika harga terjangkau bersanding dengan kualitas yang baik, hal tersebutlah yang akan berkesan di benak konsumen dan membuat mereka menjadi pelanggan tetap Anda. Berikan pelayanan dan kualitas terbaik, tepati waktu janji penyelesaian dan ramah pada pelanggan merupakan contoh bagaimana membuka usaha jahit yang baik dan akan disenangi.
5. Pasarkan Usaha Jahit Anda
Poin terakhir adalah membuat bagaimana caranya masyarakat mengetahui bahwa Anda membuka usaha jahit. Bisa dengan mengaktifkan beberapa akun media sosial yang dibutuhkan, memasang sign, mengadakan masa promotion khusus saat opening maupun momen tertentu, ada harga coret dan yang tak kalah penting adalah inovasi. Misalkan, pelanggan bisa mendapat free masker, mendapat potongan harga jika merekomendasikan pada teman, dan lain sebagainya.
Demikian tips atau cara menghindari keterpurukan usaha di saat ini. Usaha jahit memang bisa dipilih bagi siapa saja yang memiliki keinginan dalam dunia design dan juga bisnis. Beberapa langkah memulai di atas, bisa segera dipraktekkan agar bisa menjalankan usaha jahit ini dengan lancar. Anda juga bisa berkonsultasi dengan praktisi and coach UMKM agar bisa mendapatkan tambahan pengetahuan dan bekal yang lebih matang.
Komentar